Sumut, Makinnews.com- Hasil Survei Lembaga Penelitian Masyarakat Milenium (LPMM) yang digelar sejak tanggal 11-21 November 2024 dalam mengukur tingkat keterpilihan Dua Paslon Gubernur dan Wakil Gubernur satu Minggu jelang Pilkada Sumut.
Didalam Survei LPMM ini di uji Approval Rating Edy Rahmayadi Calon Petahana Gubernur Sumatera Utara, Hasilnya pendapat masyarakat Sumut terhadap kinerja Edy Rahmayadi selama menjabat sebagai Gubernur Periode tahun 2018-2023.
“Mayoritas mengaku merasa puas dimana lebih dari sebesar 56,7 % responden menyatakan cukup puas dengan kepemimpinan Edy Rahmayadi dan sebesar 15,2 % Sangat Puas dan yang Tidak Puas dan Sangat Tidak Puas mencapai sebesar 21,7 % serta sebesar 6,4 % Tidak Menjawab,” kata Koordinator Lembaga Penelitian Masyarakat Milenium (LPMM), Alamsyah Wijaya dalam keterangan persnya kepada wartawan pada Jumat (22/11/2024).
“Dalam pertanyaan lanjutan kepada Responden terkait seberapa besar keinginan Masyarakat Sumut untuk kelanjutan kepemimpinan Edy Rahmayadi sebagai Gubernur Sumut, Hasil Survei mencatatkan sebanyak 67,6% masih menginginkan Edy Rahmayadi sebagai Gubernur Sumut dan sebanyak 19,2 % Tidak ingin melanjutakan kepemimpinan Edy Rahmayadi dan sebanyak 10,1% menjawab bergantung pada Program- program yang ditawarkan saat kampanye dan sebanyak 3,1 % Tidak Menjawab,” terang Alamsyah.
Tingkat kepuasan masyarakat Sumut terhadap kinerja Edy Rahmayadi punya relevansi dengan menurunnya jumlah pengangguran di Provinsi Sumatera Utara (Sumut) seiring pulihnya perekonomian di daerah ini pasca Pandemi Covid-19.
Badan Pusat Statistik (BPS) Sumut mencatat jumlah pengangguran di Sumut pada Februari 2021 sebanyak 449 Ribu Jiwa, turun menjadi 423 Ribu Jiwa pada Februari 2022, Dan terus menurun menjadi 413 Ribu jiwa pada Februari 2023.
Dan pertumbuhan ekonomi di Provinsi Sumatera Utara (Sumut) mencapai 5,01 % pada 2023. Pertumbuhan ini menunjukkan pemulihan ekonomi Provinsi Sumut cukup signifikan sejak pandemi Covid-19
Pada tahun 2020 atau saat pandemi Covid-19, Pertumbuhan ekonomi Sumut terkontraksi hingga -1,07 % berturut mengalami Peningkatan ditahun 2021 menjadi 2,61 % Kemudian ditahun 2022 menjadi 4,73 % dan ditahun 2023 menjadi 5,01%.
“Dalam Simulasi mengunakan 1560 lembar duplikat surat suara yang bergambar Kedua Paslon Kepala Daerah Sumut dan nomor urut Kemudian disodorkan untuk dipilih oleh 1560 Warga Sumut, Hasil akhir dari perhitungan surat suara yang terkumpul mencatatkan Pasangan Calon nomor 2 Edy Rahmayadi – Hasan Basri meraih 840 Suara atau setara dengan 53,8 % Kemudian Pasangan Calon nomor urut 1 Bobby Nasution – Surya meraih 620 Suara atau setara dengan 39,7 % dan Surat suara Tidak Tercoblos dan Terpilih sebanyak 100 lembar surat suara,” terang Alamsyah.
Hasil Survei dengan mengunakan Simulasi lembar surat suara kepada Responden menjadi gambaran hingga 95 % Tingkat Presisinya yang mendekati Hasil Real pada hari pencoblosan Pilkada Sumut.
“Survei ini menunjukan Pasangan Calon nomor 2 Edy Rahmayadi – Hasan Basri Sagala akan keluar sebagai Pemenangnya,” tegas Alamsyah.
“Apalagi jarak perolehan suara antara Edy Rahmayadi – Hasan Basri Sagala dengan
Bobby Nasution – Surya diatas nilai Margin of Error,” lanjutnya.
Survei ini mengambil Sample sebanyak 1560 Warga Sumut yang tersebar di 25 Kabupaten serta 8 Kota di Provinsi Sumut. Penentuan jumlah Sample digunakan Metode Multistage Random Sampling.
“Survei ini memiliki Margin of Error -/+ 2,48 % dengan Tingkat Kepercayaan sebesar 95 %,” pungkas Alamsyah Wijaya.
