Dinilai Memiliki Kapasitas dan Integritas, PW GPI Maluku Resmi Dukung Irwan Pimpin PP GPI

Makinnews, Jakarta- Pengurus Wilayah Gerakan Pemuda Islam (PW GPI) Maluku secara resmi memberikan dukungan penuh kepada Irwan Abd. Hamid S.H., sebagai Calon Ketua Umum (Caketum) Pimpinan Pusat Gerakan Pemuda Islam (PP GPI) pada Muktamar Nasional yang akan digelar di Maluku pada Januari 2025.

Dalam keterangan persnya, Ketua PW GPI Maluku, Ahzam Rumasukun, menyampaikan alasan di balik rekomendasi tersebut. “Kami melihat sosok Irwan Abd. Hamid memiliki kapasitas, integritas, dan visi yang sangat dibutuhkan untuk memimpin GPI ke depan. Pengalamannya yang luas dalam organisasi serta pemahamannya yang mendalam terhadap isu-isu pemuda menjadikannya sosok yang tepat untuk membawa GPI semakin maju dan relevan,” ujar Ahzam. Rabu, 21 Agustus 2024

Bacaan Lainnya

Lebih lanjut, Ahzam menjelaskan bahwa rekomendasi ini merupakan hasil dari musyawarah panjang dan mendalam di internal PW GPI Maluku. “Kami telah melakukan berbagai pertimbangan dan diskusi dengan seluruh pengurus dan kader di seluruh tingkatan. Akhirnya, kami sepakat untuk memberikan dukungan penuh kepada Irwan Abd. Hamid,” tegasnya.

Irwan Abd. Hamid sendiri menyambut baik dukungan yang diberikan oleh PW GPI Maluku. “Saya mengucapkan terima kasih atas kepercayaan yang diberikan kepada saya. Ini adalah amanah yang sangat berat, namun saya siap untuk memberikan yang terbaik bagi GPI,” ungkap Irwan.

Dengan adanya rekomendasi resmi dari PW GPI Maluku, diharapkan Muktamar Nasional GPI mendatang akan berjalan dengan lancar dan menghasilkan keputusan-keputusan yang terbaik bagi organisasi.

Bahwa esensi Muktamar Gerakan Pemuda Islam (GPI) adalah momen krusial bagi organisasi ini untuk melakukan evaluasi terhadap kinerja organisasi, merumuskan arah gerakan ke depan, serta memperkuat solidaritas dan persatuan antar anggota.

Secara lebih spesifik, Muktamar merupakan forum tertinggi dalam mengambil keputusan strategis bagi GPI. Segala kebijakan, program kerja, dan kepemimpinan baru akan ditetapkan dalam Muktamar.

Selain itu, Muktamar menjadi ajang untuk mengevaluasi program-program yang telah dilaksanakan, mengidentifikasi kekurangan dan keberhasilan, serta melakukan refleksi terhadap perkembangan organisasi.

Kemudian, dalam Muktamar, para peserta akan merumuskan arah gerakan GPI ke depan, baik dalam skala nasional maupun internasional. Hal ini mencakup isu-isu aktual yang dihadapi pemuda Islam, seperti pendidikan, ekonomi, sosial, dan politik.

Irwan menambajkan, Muktamar juga menjadi forum untuk memilih pemimpin baru yang akan membawa GPI pada periode berikutnya. Pemilihan pemimpin ini dilakukan secara demokratis dan berdasarkan mekanisme yang telah ditetapkan dalam AD/ART GPI.

Pentingnya pelaksanaan Muktamar merupakan ajang untuk memperkuat tali silaturahmi dan persaudaraan antar anggota GPI dari berbagai daerah. Hal ini penting untuk menjaga kesatuan dan kekuatan organisasi dalam menghadapi berbagai tantangan.

Tujuan Umum kegiatan Muktamar GPI sendiri adalah memperkokoh organisasi dan meningkatkan kualitas kader, dan menjaga kemurnian ajaran Islam dan memperjuangkan nilai-nilai Islam. Sebagai basis gerakan pemuda GPI perlu meningkatkan peran pemuda Islam dalam pembangunan bangsa dan memperluas jaringan kerja sama dengan berbagai organisasi kemasyarakatan dan pemerintah.

Singkatnya, Muktamar GPI adalah jantung dari organisasi ini. Melalui Muktamar, GPI dapat terus beradaptasi dengan dinamika zaman, memperkuat posisinya sebagai organisasi pemuda Islam yang relevan, serta memberikan kontribusi yang positif bagi masyarakat dan bangsa, tutupnya.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *