Jakarta, Makinnews.com- Sufmi Dasco, Wakil ketua DPR RI Periode 2024-2029 melakukan audiensi bersama Serikat Hakim Indonesia (SHI) buntut aksi cuti massal Hakim Indonesia. Cuti massal ini dilakukan oleh para hakim, karena negara dianggap belum memperhatikan kesejahteraan hakim khususnya dalam pemberian gaji.
Di tengah audiensi, Dasco meminta izin menelepon Presiden Terpilih Prabowo Subianto untuk menyampaikan aspirasi disampaikan Serikat Hakim.
Hal itu membuat banyak kalangan mengapresiasi langkah konkret Prabowo. Salah satunya dari Kongres Advokat Indonesia (KAI) yang turut mengapresiasi sikap presiden terpilih Prabowo Subianto yang akan menaikkan gaji para hakim. Prabowo memastikan akan menaikkan gaji para hakim dengan memperbaiki remunerasi agar penghasilan hakim lebih baik. Hal itu dikatakan Prabowo langsung melalui sambungan telepon dengan ponsel Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad, dan diperdengarkan di dalam rapat audiensi DPR RI dengan Solidaritas Hakim Indonesia, Selasa (8/10/2024).
“KAI sangat setuju sikap pemerintah Prabowo Subianto ke depan itu, karena selama ini banyak oknum hakim dinilai oleh sebagian masyarakat sebagai tempat melakukan praktek suap dalam menangani perkara. Hal ini tidak bisa kita pungkiri banyaknya hakim tapi tidak semua hakim yang melakukan itu, dan banyak juga yang lebih baik daripada yang tidak baik hakim yang ada di Indonesia. Hal ini tentu karena kesejahteraan hakim yang rendah sehingga palu-nya bisa dibeli,” ujar Presiden KAI, Siti Jamaliah Lubis S.H.
Presiden KAI yang akrab disapa Mia Lubis ini menambahkan bahwa KAI sepenuhnya mendukung setiap langkah di pemerintah Prabowo nantinya yang memprioritaskan pembangunan iklim hukum di Indonesia demi tegaknya supremasi hukum. “Supremasi hukum wajib benar-benar dijunjung tinggi. Salah satunya cara yang bisa dilakukan adalah menaikkan kesejahteraan para hakim. Dan kita lihat para hakim yang beraudiensi sangat menyambut baik ucapan Prabowo ini bahkan ada yang menangis karena mereka sangat terharu pernyataan presiden terpilih Bapak Prabowo,” pungkasnya.
Rapat audiensi DPR RI dengan Solidaritas Hakim Indonesia dipimpin langsung oleh Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad. Selain memastikan akan menaikkan gaji para hakim, Prabowo menegaskan para hakim harus memiliki hidup berkualitas dan bisa menjalankan tugas sebaik-baiknya, selain juga ingin agar hakim berpegang teguh pada pendirian, tak bisa disogok, apalagi dibeli. Prabowo menekankan komitmen itu dengan tegas. Untuk itu Prabowo meminta waktu agar para Hakim bisa bersabar sebentar, menunggu proses peralihan kekuasaan yang sudah didepan mata.
“Jadi saya minta para hakim sabar sebentar. Begitu saya menerima estafet, saya menerima mandat dan saya menjalankan, saya benar-benar akan memperhatikan para hakim, supaya negara kita bisa hilangkan korupsi,” tegas Prabowo.
Lebih lanjut, Prabowo menegaskan dirinya ingin hakim-hakim di Indonesia tidak lagi bisa dibeli atau disogok, ketika mereka telah menerima penghasilan yang layak.